Sering meneteskan air mata padahal tak ada kejadian apa pun yang memicunya? Perlu diketahui, menangis tiba-tiba tanpa diketahui penyebabnya disebut dengan istilah hypophrenia. Ini adalah suatu kondisi perasaan emosional atau kesedihan berlebihan yang menyebabkan seseorang menangis tanpa sebab yang jelas.
Menurut penjelasan pada laman Medical News Today, inilah beberapa penyebab yang sering kali membuat seseorang menangis tanpa alasan.
1. PMS (Pre-Menstrual Syndrome)
Perubahan hormonal yang terjadi sekitar waktu menstruasi dapat menimbulkan gejala emosional dan fisik. Dokter menyebut gejala ini secara kolektif sebagai sindrom pramenstruasi (PMS). Sebuah study Trusted Source tahun 2013 melaporkan bahwa sebanyak 75% perempuan usia subur mengalami PMS.
Nah, menangis adalah salah satu gejala PMS. Beberapa gejala terkait yang mungkin terjadi sesaat sebelum atau selama periode meliputi: depresi atau perasaan sedih, ketegangan atau kecemasan, mudah tersinggung atau marah dan perubahan mood.
2. Kehamilan
Tubuh mengalami banyak perubahan hormonal selama dan setelah kehamilan. Perubahan ini dapat memengaruhi suasana hati seseorang, menyebabkan mereka menangis lebih banyak dari biasanya. Kebanyakan orang mengalami perasaan sedih dan hampa dalam beberapa hari setelah melahirkan.
Jika perasaan ini berlangsung selama lebih dari 2 minggu, itu bisa mengindikasikan depresi pascapersalinan. Gejala depresi pascapartum lainnya dapat meliputi: suasana hati rendah yang terus-menerus, kurangnya motivasi atau energi, masalah tidur, kurangnya minat pada bayi, rasa bersalah dan sebagainya.
3. Kelelahan
Kelelahan mental dan fisik yang ekstrem yang mungkin dialami seseorang saat terpapar stres yang berlebihan dan berkepanjangan.
Hal ini dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk mengatur emosi negatifnya, yang dapat menyebabkan ledakan emosi dan tangisan. Yang menimbulkan gejala, seperti, kegelisahan, depresi, marah, isolasi, insomnia, kurang konsentrasi dan sebagainya.
4. Kecemasan Berlebih
Kecemasan adalah kondisi kesehatan mental yang melibatkan peningkatan rasa takut, khawatir, atau panik. Ini mempengaruhi sekitar 40 juta orang dewasa di Amerika Serikat setiap tahun. Kecemasan dapat membuat orang merasa rentan dan tidak terkendali, perasaan yang dapat menyebabkan seseorang menangis.
Jika ini terjadi, alasannya mungkin tidak jelas. Beberapa gejala kecemasan lainnya meliputi: kegugupan, marah, perasaan bahaya atau malapetaka yang akan datang,detak jantung meningkat, gemetaran dan seterusnya.
5. Depresi
Depresi adalah kondisi kesehatan mental yang ditandai dengan suasana hati yang buruk yang berlangsung berminggu-minggu, berbulan-bulan, atau bertahun-tahun. Seseorang dengan depresi mungkin lebih mudah atau lebih sering menangis.
Beberapa gejala lain bisa meliputi marah, mudah tersinggung, merasa bersalah dan putus asa, mati rasa atau hampa, rasa percaya diri dan harga diri yang rendah, dan kurangnya minat atau kesenangan pada hobi.
Jika sering menangis tanpa alasan maka hal yang bisa dilakukan ialah mencari tahu penyebabnya, perbanyak istirahat, konsumsi air putih secara teratur, dan jangan lupa berkonsultasi agar mendapatkan solusi.